Latest News

recent

IslamicTunesNews | YUK IKUTI !! CARA PELATIHAN BERNASYID


Salah satu bidang di dalam seni suara adalah aransemen, yang berarti teknik pengaturan suara, baik itu untuk dinamika dan susunan lagu, maupun manajemen suara untuk mencapai harmonisasi suara. Untuk menguasai ilmu aransemen dibutuhkan pengetahuan akan musik itu sendiri dan juga teknik notasi. Setelah memahami teknik notasi ini akan dijelaskan pula penerapannya dalam penyusunan notasi untuk harmonisasi suara. Harmonisasi suara akan dapat dicapai juga dengan mendalami ilmu chord / kunci nada dalam alur suatu lagu.

Tangga Nada dan Interval

Notasi disusun dari berbagai macam nada, dan nada itu sendiri terdiri dari berbagai macam jenis sesuai dari daerah asalnya. Nada yang berasal dari Jawa, China dan Jepang adalah nada pentatonic yang berarti terdiri dari 5 nada yaitu 3 4 5 7 1 3, sedangkan nada yang akan kita pelajari pada bab ini adalah diatonis yang terdiri dari 8 nada. Nada-nada yang tersusun itu disebut tangga nada yang teridiri dari  :

 C          D         E           F          G          A         B        C’
       1(do) – 2(re) – 3(mi) – 4(fa) – 5(sol) – 6(la) – 7(si) – 1’(do) tinggi.
      1          1           ½          1          1           1            ½

Contoh di atas diambil dari kunci dasar C. Di atas dapat dilihat bahwa jarak nada / interval nada dari C rendah sampai dengan C tinggi bermacam-macam. Khususnya nada dari yang ketiga 3 (mi) /E ke nada keempat 4 (fa) / F dan nada ke tujuh 7 (si) / B ke nada kedelapan 1’(do tinggi) / C’ adalah ½ nada, ini sudah merupakan hukum interval nada.

Teknik Vokal dalam menyanyi nasyid

Sumber suara manusia adalah pita suara. Pita suara ini terletak di pangkal kerongkongan manusia. Pita suara dapat bergetar dan mengeluarkan suara akibat udara yang dikeluarkan dari tubuh manusia melalui kerongkongan. Getaran suara yang keluar itu masih amat lemah, Tetapi kemudian diperkuat oleh adanya ruang resonansi dalam tubuh kita. Yang dimaksud dengan ruang resonansi adalah rongga mulut, rongga dada dan rongga kepala.  Berikut ini akan diterangkan beberapa petunjuk teknis yang mungkin dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan suara yang indah  :

1. Jasmani maupun rohani dalam keadaan prima.
2.Menggunakan pernapasan diafragma.
3.Menarik nafas sebanyak-banyaknya dan mengeluarkannya sedikit demi sedikit.
4.Menggunakan pernapasan dengan hidung bukan dengan mulut.
5.Posisi badan rileks, tidak kaku / tegang.

Teknik Pernapasan
Secara umum ada tiga macam teknik pernapasan, yaitu :
1. Pernapasan dada.
2. Pernapasan perut.
3.Pernapasan diafragma.

Teknik pernapasan dada mengambil napas dengan membusungkan dada, sehingga dada terangkat ke atas. Teknik pernapasan ini tidak baik digunakan  dalam bernyanyi, karena menyebabkan rongga dada, bahu, leher dalam keadaan tegang, sehingga alat-alat suara dalam tenggorokan dan alat-alat pernapasan seperti trachea / pita suara dan paru-paru dalam rongga dada menjadi kaku. Akibatnya akan menghasilkan suara yang tegang dan kaku pula.

Pernapasan Perut
Teknik pernapasan perut mengambil napas dengan membusungkan perut. Teknik pernapasan ini memang tidak menimbulkan ketegangan pada rongga dada, leher dan bahu, Tetapi teknik ini tidak dapat menghasilkan suara yang tinggi dan keras.

Pernapasan Diafragma
Teknik pernapasan diafragma adalah teknik yang paling tepat digunakan pada saat menyanyi, karena pada waktu mengambil napas sekat ronga badan / diafragma mengembang. Tepatnya diafragma terletak antara rongga dada dan perut.

Berlatih Kelenturan Suara  dan Pernapasan
Setelah kita mengetahui teknik pernapasan yang paling tepat, kini kita akan melatih kelenturan suara dan pernapasannya.

1.Berdiri tegak, tangan diletakkan dipinggul kiri dan kanan untuk merasakan bagian punggung.
2. Hirup udara melalui hidung, bahu tidak terangkat, pada saat ini diafragma akan bergerak ke bawah dan ke arah depan seperti sebuah bola bundar akan melebar ke samping jika bagian atas kita ditekan. Gerakan ini menyebabkan bagian bawah tulang rusuk berkembang ke samping dan mendorong rusuk bagian atas ke depan, dan rongga paru-paru akan terisi penuh oleh udara.
3.Tahan napas sebentar, usahakan tidak tegang.
4. Hembuskan napas dari paru-paru melalui mulut, maka diafragma akan kembali seperti semula. Kekuatan dan ketahanan dalam menghemat keluarnya udara tergantung pada penguasaan otot diafragma.












IslamicTunesNews | YUK IKUTI !! CARA PELATIHAN BERNASYID Reviewed by Unknown on 2:02 PM Rating: 5

No comments:

Assalamualaikum. Feel free to comments, giving ideas and taking parts for discussion on any content within this blog and its link, but please mind your words and behave as syaria compliance. We're Muslim, we're brothers and sisters....we're family!

Copyright © 2019 - Loonaq Records | IslamicTunes. All Rights Reserved.
Template by: Uong Jowo IslamicTunesNEWS
Powered By Blogger

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.